KEINDAHAN LUKISAN ABSTRAK

15.56 Edit This 0 Comments »


KEINDAHAN LUKISAN ABSTRAK
         Seni lukis realis naturalis dan sejenisnya, orang awam mudah untuk memahaminya. Masyarakat di luar dunia seni juga masih dapat mencerna nilai-nilai keindahan yang terkandung di dalamnya. Hal ini mudah dipahami karena karya seni itu ada tolok ukur pembandingnya untuk memberikan penilaian tentang kelebihan dan kekurangannya.
         Seni lukis realis dan naturalis bersifat mimikri. Mimikri artinya hasil karyanya meniru bentuk-bentuk yang telah dikenal masyarakat secara umum. Bentuknya merupakan bentuk-bentuk yang ada di lingkungan alam sekitar kita. Mimikri ini berarti hanya memindahkan sesuatu yang ada secara natural realistis ke dalam bidang gambar sebagai bentuk ungkapan karya cipta seni lukisnya.
         Sehingga penilaian masyarakat menjadi tidak terlalu sulit. Tinggal memberikan penilaian karya lukisnya sama persis atau tidak dengan benda yang dicontohnya. Tentu benda yang di contoh adalah benda-benda yang familiar dengan apa yang dikenal masyarakat dilingkungan hidup kesehariannya. Walaupun hal ini mungkin dikatakan sebagai apresiasi orang awam pada tingkat terendah. Tetapi tak dapat dipungkiri bahwa penilaian karya seni realis naturalis secara umum tidak jauh berbeda dengan penilaian masyarakat secara mendasar.
         Berbeda dengan karya seni lukis yang beraliran abstrak. Bentuk objeknya yang tak dikenali secara umum membuat masyarakat biasa, sulit untuk dapat mengerti makna yang dikandungnya. Untuk memahami karya tersebut tidaklah mudah karena biasanya visual yang tampak terkadang nyaris tanpa bentuk. Kehadirannya sebatas komposisi warna, goresan, bidang-bidang, penggabungan unsur tiga dimensional serta efek-efek yang tak terduga sebagai akibat dari percampuran cat yang tidak disengaja.
         Namun sebagian dari kita tentu dapat merasakan sensasi tersendiri yang timbul ketika dihadapkan pada karya tersebut, bahkan pada gaya lukisan yang lain. Tentunya latar belakang dari pengalaman hidup masing-masing individu ikut berperan. Sehingga yang terjadi didalam menilai dan memahami sebuah karya lukis abstrak menjadi multi tafsir.
         Di balik bentuk lukisannya yang sulit dipahami oleh pandangan awam bahkan mungkin oleh sebagian seniman sendiri mengenai arti dan makna yang diungkapkan oleh pelukisnya, tentu ada maksud atau pesan yang ingin disampaikan pada karya tersebut, baik melalui simbol-simbol  tertentu maupun dari warna-warna yang ditampilkan. Dari sensasi yang dirasakan itu kita dapat manangkap maksud yang tersirat dari seniman penciptanya. Memang hal itu bukanlah menjadi penilaian yang obyektif.
            Ada beberapa hal yang dapat membantu mempermudah pemahaman kita terhadap karya seni lukis abstrak. Hal tersebut bukan berarti untuk memecahkan permasalahan simbol makna yang ada, tetapi sebagai patokan untuk melangkah lebih jauh menikmati karya seni abstrak. Sehingga keindahan karya lukis abstrak itu bisa diungkapkan dengan wawasan estetika yang bersifat sangat subjektif. Bukan untuk mencari kebenarannya tetapi sekedar mencari titik temu tentang keindahanyang ingin diungkap oleh sipelukisnya.
              Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menikmati keindahan hasil karya seni lukis abstrak adalah sebagai berikut:
1. Karya seni abstrak bukan untuk memecahkan kode tertentu

Lukisan ataupun karya seni abstrak bukanlah sebuah kuis atau teka-teki silang yang harus dipecahkan. Ketika kita melihat karya abstrak, ambil nafas dalam-dalam dan nikmati setiap warna atau pola yang ada. Yang diperlukan hanya cukup menyelami pemikiran sendiri saat melihatnya.

2. Tak dibenarkan tergantung akan waktu

Jangan pernah berfikir bahwa hanya dalam hitungan menit kita akan langsung dapat memahami makna lukisan abstrak tersebut terkecuali kita memang sudah benar-benar penikmat karya seni lukis abstrak. Bagi kita yang baru awal sebagai seorang penikmat lukis abstrak, mungkin dapat memakan waktu berjam-jam. Tapi sekali lagi, cukup nikmati saja lukisan tersebut dengan hati santai dan lapang dada, dibutuhkan suatu kesabaran.

3. Tak perlu memikirkan bentuk lukisannya, coba untuk memikirkan objek-objek yang lain

Karya lukis abstrak memang dapat menimbulkan banyak tafsir, tapi bukanlah suatu masalah apakah pemahaman kita benar atau salah dengan simbol-simbol yang ada pada lukisan tersebut. Ini benar-benar tentang sesuatu yang dapat dibayangkan saat melihat visualnya. 

Mungkin banyak hal mengenai pertanyaan di pikiran kita saat melihat karya abstrak, tetapi pertanyaan-pernyataan tersebut tidak memiliki jawaban yang pasti, hanya saja bagi kita dapat membantu menemukan titik awal memahami karya abstrak.

4. Tidak perlu gugup pada saat emosi kita memuncak

Memang seringkali para penikmat karya seni abstrak terlalu hanyut dalam menyelami seni tersebut, dan banyak sekali diantaranya hingga menangis dan begitu emosional. Jika itu terjadi pada para penikmat, tidak perlu khawatir. Penikmat film terkadang hingga dapat menangis saat menonton film, ini hampir mirip dengan situasi tersebu, mungkin yang berbeda adalah kita melihat emosi diri kita sendiri.

5. Usahakan untuk membaca penjelasannya

Mungkin ini cara termudah yang dapat kita lakukan jika tak ingin terlalu dalam hanyut dalam pemikiran kita sendiri. Setiap karya abstrak yang ditampilkan, akan disertakan keterangan mengenai identitas dan cerita dari karya seni tersebut. 

Langkah terakhir adalah, mencoba untuk hanya menikmati tanpa harus memahami tujuan karya tersebut dibuat. Karena beberapa seniman abstrak pun tidak memiliki tujuan khusus saat menciptakan karya seni abstrak.
            Perlu kita ketahui bersama bahwa estetika sebagai suatu kualitas yang abstrak merupakan keindahan yang tidak dapat diukur nilai keindahannya karena keindahan yang bersifat abstrak juga bersifat relatif maupun subjektif  yakni apabila kita melihat sesuatu yang indah itu belum tentu indah untuk orang lain. Contohnya lukisan yang beralirkan sifat abstrak tidak semua orang mengerti akan keindahan lukisan tersebut hanya segelintir orang saja yang mengerti dari keindahan lukisan tersebut berdasarkan intuisinya dan jiwa seni dari masing-masing orang tersebut.
             Objek yang bernilai indah merupakan kualitas abstrak menggambarkan suatu bentuk keindahan di mana keindahan tersebut bersifat eksklusif dan hanya dapat dimengerti oleh orang yang menciptakan keindahan tersebut berdasarkan apa yang dipahaminya.
            Keindahan sebagai suatu yang bernilai abstrak menggambarkan sesuatu yang kontemporer dan bersifat non realistis di mana sang pencipta karya menggambarkan sesuatu yang tidak bisa dimengerti secara umum dan tidak sesuai dengan realita dalam berbagai aspek kehidupan yang ada.
Nilai keindahan sebagai sebuah objek benda yang indah merupakan keindahan yang bersifat pasti dan dapat dengan mudah diterima oleh pandangan masyarakat. Keindahan ini mempunyai nilai yang berbanding terbalik dengan keindahan bersifat abstrak, contohnya pemandangan yang indah di pedesaan dan hal itu sudah pasti keindahannya dan apabila ada yang menganggap itu tidak indah maka orang tersebut tidak memiliki jiwa seni dan tidak mengerti akan makna dari  suatu keindahan.

Penulis : Eko Kimianto
Alumni Pendidikan Seni Rupa IKIP Semarang (Unnes)


0 komentar: