PANCA SETIYORINI KECIL

11.40 Edit This 0 Comments »
Pada gambar di atas merupakan bentuk visualisasi gambar potret adikku sewaktu masih kecil, yaitu sewaktu masih duduk di bangku SD. Dia sekarang sudah besar dan sudah meraih pendidikannya S1 di Unnes. Dia lulus Unnes pada tahun 2008, dan berhak menyandang gelar Sarjana Pendidikan atau S.Pd. Memang penampilan sekarang dengan lukisan di atas sudah jauh berbeda. Pada gambar penampilannya masih lugu, setingkat dengan pemikiran anak-anak SD pada umumnya. Gambar tersebut memang sebagai salah satu tanda kenangan masa laluku, ketika bermain bersama, dengan adik tersayang sewaktu dia masih kecil, yang masih manja dan ceriwis sebagai layaknya anak ragil. Kenangan keluarga yang masih utuh, masih ada Ibu yang membimbing langsung, masih banyak segala perlengkapan dan segala jajan yang disediakan Ibu untuk anak-anaknya. Yah, Ibu sudah tiada kenangan hidup sekarang tergambar pada raut wajah adikku yang mirip dengan Ibuku. Ibuku, semoga engkau selalu tentram di alam sana, Insya Allah di surga yang di damba setiap insan.
Gambar Model di atas dibuat pada kertas manila ukuran A3 dengan menggunakan media sederhana yaitu pensil 2B merk Staedler. Teknik yang digunakan adalah teknik arsir bebas yang dilengkapi dengan penekanan pada bidang tertentu sebagai penyangat dengan blok gelap. Arsiran gelap terang disesuaikan dengan arah cahaya yang mengenai obyek gambar dalam potret. Setelah arsiran disempurnakan dengan finishing keseluruhan objek dan backgroundnya dengan maksimal, kemudian gambar diakhiri dengan lapisan pilox netral untuk melindungi gambar supaya tidak mudah luntur atau merubah gelap terang pada gambar tersebut. Gambar ditampilkan sebagaimana adanya yang terlihat pada foto yang dicontoh, tambahan hanya sebagai penyangat saja.

UKIR KERA

12.14 Edit This 0 Comments »
Bentuk karya di atas adalah bentuk karya ukir yang aku buat pada tahun 1992. Karya ukir ini menggunakan media ukir/bahan ukir dari kayu jati. Teknik yang digunakan dengan teknik pahat. Pemahatan terhadap kayu tersebut disengaja dengan kesan yang lebih kasar. Hal ini untuk memvisualkan kesan primitif klasik, walaupun dalam unsur objek ukir bukanlah murni dari bentuk primitif tetapi merupakan perpaduan atau pencampuran primitif dan tradisional klasik. Primitif terlihat pada dedaunan dan latar belakang dengan menggunakan garis-garis lurus dan tegas, sedangkan kesan tradisional klasik pada bentuk objek utamanya yang berupa bentuk kera yang sedang bercengkrama antara yang satu dengan yang lainnya. Karya ukir ini dalam mengakhiri atau finishingnya tidak melalui proses pengamplasan, tetapi langsung dari hasil bentukan dari tatah ukir secara langsung dengan pemberian kesan yang spontan dan lebih kasar.


GAMBAR MODEL: KENANGAN POTRET SOBATKU

10.45 Edit This 0 Comments »
Gambar model ini mengambil model dari potret sahabatku, yang terdapat pada album masa laluku. Potret ini adalah merupakan satu kenangan dari berbagai potret kenangan yang lain. Kenangan yang hanya boleh dikenang tetapi tidaklah untuk diulang, walaupun kenangan itu meninggalkan kesan yang indah dan tertanam di dalam hatiku. Yah, memang indah tetapi semuanya telah berlalu dan perpisahan itu semuanya karena akibat tingkahku dan juga akibat kesalahanku. Seorang gadis lugu di masa SMA-ku dulu, walaupun bukan teman satu sekolah denganku. Dia adalah salah satu anak yang ikut PASKIBRA perwakilan dari SFMA Ungaran pada tahun 1988. Gadis ini memang mempunyai postur tubuh yang mendukung sebagai anggota paskibra, dia bertinggi badan 175 cm dan bentuk tubuh tinggi atletis untuik ukuran seorang cewek. Turiyam namanya cukup sederhana dan sesederhana tingkah lakunya yang cenderung lugu tetapi kebalikan dengan kepandaian dan kemampuannya dalam berbagai bidang seperti olahraga dan ilmu pengetahuan yang tergolong lumayan pandai.
Gambar ini dibuat dengan menggunakan alat gambar dari pensil hitam 2B dan kertas gambar manila berukuran A3. Teknik yang digunakan adalah teknik arsir campuran yang meliputi arsir lurus, arsir silang kontras dan arsir silang berhimpit dipadu dengan blok warna hitam menggunakan pensil tersebut. Kemudian setelah gambar selesai dengan finishing yang telah dianggap sempurna, gambar tersebut dilapisi sejenis fiksatif. Lapisan fiksatif ini berfungsi untuk melapisi gambar yang ada di bawahnya supaya tidak tergores atau luntur karena bersinggungan dengan tangan atau benda-benda lainnya. Fiksatif juga berfungsi untuk memberi kesan lebih mengkilap dan memperjelas goresan pensil yang dihasilkannya. Gambar akhirnya akan tampak lebih menarik dan goresannya semakin tampak lebih kuat.

PATUNG JATAYU

11.34 Edit This 0 Comments »
JATAYU merupakan lambang burung pembela kebenaran. Burung ini melambangkan keberanian yang luar biasa dalam membela kebenaran, walaupun nyawa yang menjadi taruhannya. Burung Jatayu ini terdapat pada cerita Ramayana. Cerita Ramayana yang terdapat sosok Jatayu ini yaitu pada babak penculikan Dewi Sinta yang dilakukan oleh Rahwana. Penculikan tersebut diketahui oleh Jatayu, yang kemudian dengan keberaniannya berusaha untuk menggagalkan penculikan tersebut. Berbagai usaha dilakukan untuk menyelamatkan Sinta, tapi apa daya kesaktian Rahwana lebih unggul, hingga jatayu tewas ditangan Rahwana. Sebelum tewas Jatayu sempat menjelaskan mengenai penculikan tersebut kepada Sri Rama. Keterangan Jatayu ini yang dijadikan petunjuk Sri Rama untuk menemukan kembali Dewi Sinta.
Patung Jatayu di atas terdapat di Simpang Lima Semarang, tepatnya yaitu diantara Ramayana dan SE. Patung tersebut terdapat di depan pusat jajan khas Ungaran yang terkenal dengan tahu baksonya. Bentuk patung ini dibuat dengan teknik yang bagus dan halus sehingga dapat menampakkan kegagahan bangunan dibelakangnya. Memang pada dasarnya penempatan patung ini hanyalah sebagai penghias eksterior, untuk memperindah dan menunjang keserasian gedung atau bangunan utamanya. Untuk lebih jelasnya memang kita harus melihat secara langsung untuk berapresiasi mengenai bentuk karya seni yang berfungsi sebagai pendukung keindahan bangunan secara keseluruhan. Mari kita kunjungi tempat tersebut sekaligus untuk merasakan aneka kuliner yang ada di dalamnya.

PEMANDANGAN DI SUNGAI GOA KREO

11.25 Edit This 0 Comments »
Pemandangan yang sangat eksotik di bagian bawah dari tempat wisata alam Goa Kreo. Goa Kreo merupakan tempat wisata yang lebih menonjolkan pada keindahan alamnya seperti yang terlihat pada gambar di atas. Gambar tersebut memperlihatkan adanya air terjun (walaupun tidak terlalu tinggi dan besar) yang mengalir pada sungai yang dipenuhi dengan bebatuan besar dan tebing-tebing yang curam serta tumbuhan yang tumbuh secara alami. Kita memang membutuhkan tempat-tempat seperti ini untuk memberikan pikiran yang segar dan sejuk, seiring semakin berkurangnya objek alam yang original. Sekarang kita cenderung melihat objek yang modern seperti gedung-gedung yang menjulang tinggi yang membuat suasana alam semakin panas. Kita butuh tempat seperti di Goa Kreo yang memperlihatkan keasrian alam dengan fauna kera yang langsung berhubungan akrab dengan pengunjung. Walaupun banyak juga pengunjung yang takut berdekatan atau saling berbarengan dengan hewan tersebut. Memang inti dari wisata di Goa Kreo yaitu menyatunya alam lingkungan dengan segala isinya termasuk di dalamnya ada manusia, kera, pepohonan maupun bebatuan besar beserta tebing-tebingnya yang curam. Goa Kreo merupakan tempat wisata yang terdapat di wilayah Semarang yang dapat di tempuh lewat Kalibanteng menuju ke Manyaran atau dapat juga melalui jalan Gedong Batu menuju ke Gunung Pati. Mari kita coba wisata ke tempat tersebut.

KREMBEL ASRI

10.50 Edit This 0 Comments »
PATUNG yang terdapat dalam gambar di atas adalah merupakan bentuk patung yang terdapat pada pintu masuk/pintu gerbang pada tempat rekreasi dan hiburan di Krembel Asri yang terdapat di wilayah Semarang Selatan, tepatnya di jalan Gunungpati menuju ke Manyaran maupun Gedong Batu. Krembel Asri merupakan salah satu alternatif tujuan wisata yang menarik sekali sejalur dengan wisata ke Goa Kreo, maupun sebagai penghubung wisata ke Nglimut Gonoharjo, Taman Nusantara Cangkiran dan juga kalau menuju ke utara daerah Semarang sejalur dengan Bandara Ahmad Yani. Krembel Asri di dalamnya terdapat beberapa pilihan untuk wisata keluarga baik yang berupa kuliner, hiburan anak, kolam pemancingan maupun kolam renang untuk sekedar rekreasi. Kuliner utama di tempat tersebut adalah aneka rasa ikan baik bakar, goreng atau yang lainnya. Silahkan dicoba, anda nanti ditanggung puas dan punya keinginan untuk mencoba ke tempat ini lagi.
Penempatan patung besar sebagai pintu masuk ke tempat tersebut sungguh sangat menarik perhatian dan keingintahuan pengunjung mengenai segala sesuatu yang terdapat di dalamnya. Pemilihan bentuk patung memang sungguh tepat dengan pemilihan warna yang cerah. Pemilihan warna yang cerah mencerminkan suasana cerah, segar, menyenangkan dan penuh dengan hiburan yang dapat membuat hati menjadi bahagia. Memang bentuk patung dengan pewarnaan seperti itu dapat menghilangkan nilai estetika yang tinggi terutama nilai keklasikan dan tradisional karya tersebut menjadi berkurang dan mungkin juga akan hilang. Pembuatan karya seni ini mungkin tujuan utamanya tidak sekedar bentuk patungnya tetapi lebih pada penekanan untuk meningkatkan keinginan dan minat mengunjungi tempat rekreasi dan kulinernya. Sehingga salah satu jalannya adalah dengan membuat satu karya yang menyolok dengan warna-warna yang cerah dan penuh glamour, sehingga memberikan kesan sebagai karya modern yang tidak dibatasi dengan berbagai kaidah atau aturan.

KALIGRAFI KUBISTIS

11.53 Edit This 1 Comment »
Kaligrafi ini juga aku ambil dari majalah Hidayatulloh, tetapi dengan jenis aliran yang berbeda walaupun sama-sama seni kaligrafi modern. Pada kaligrafi ini termasuk dalam aliran kaligrafi Kubistis yaitu bentuk aliran seni kaligrafi yang memadukan bentuk huruf dengan unsur-unsur geometris yang berupa penggabungan bidang-bidang kubis. Memang kalau kita mencermati lebih lanjut karya kaligrafi yang seperti ini memang agak jarang dijumpai. Sebenarnya karya yang seperti inilah yang menampilkan bentuk suatu karya yang benar-benar cemerlang dan kreatif. Unsur kubistis ditampilkan sedemikian rupa memadu menjadi satu dengan keindahan bentuk huruf arab yang telah dimodifikasi menjadi sebuah karya yang bernilai estetis. Memang seharusnya lebih banyak lagi yang harus di apresiasikan pada karya ini, tetapi kali ini penulis lebih senang untuk menampung berbagai apresiasi penikmat seni tentang karya ini. Keinginan ini muncul karena adanya keinginan memadukan dan mengembangkan kemampuan dalam berapresiasi seni terutama apresiasi tentang seni kaligrafi ini. Silahkan para penikmat seni kaligrafi untuk mengapresiasinya, tentunya dalam kapasitas seluk beluk dunia seni.

SERYNA JUARA DI SBR CUP 2009

10.00 Edit This 0 Comments »
Turnamen Bulutangkis SBR Cup pada tanggal 27-29 Juni 2009 digelar di gedung SBR Purin Kendal. Pada kejuaraan tersebut mempertandingkan beberapa kelompok umur dari kelompok dini, kelompok anak, kelompok pemula, kelompok taruna dan kelompok remaja, yang semuanya mempertandingkan tunggal putra-putri. Gambar di atas adalah pada saat penerimaan hadiah dan tropi untuk kelompok umur dini putri. Kelompok ini yang tampil sebagai juara adalah Seryna Hasna Qurratu'ain. Seryna sudah pernah diulas pada artikel sebelumnya, kini menambah kantong perbendaharaan juaranya dengan memenangkan kejuaran bulutangkis SBR Cup 2009. Yang istimewa pada kejuaraan ini baginya adalah merupakan penampilan terakhir pada kelompok umur ini, karena tahun depan sudah masuk pada kategori kelompok anak. Pada kejuaraan ini semua lawan dikalahkannya secara straight set atau dua set langsung. Semua lawan pada set pertama angkanya tidak ada yang lebih dari 14, kemudian semua lawan di set kdua nilainya juga tidak ada yang lebih dari5.