MOTIF MADURA

05.12 Edit This 0 Comments »
Secara garis besar Motif Madura ini mempunyai bentuk ukiran daun yang melengkung, merelung dan terdapat ukel pada tiap ujung daunnya. Pecahan Cawen terdapat pada setiap bentuk daun, bukan pada salah satu daun (daun pokok) tetapi terdapat pada setiap bentuk daun yang ada terutama yang seiring seirama, mengikuti alur ritme dari daun pokok pada motif Madura ini. Pecahan Cawen pada daun pokok menyerupai gergaji, bentuknya bergerigi seperti yang terdapat pada gergaji.
Benangan terdapat pada bentuk ukiran daun pokok. Bentuk benangan tersebut tergolong benangan timbul. Bentuknya menuju ke arah ikal pada ujung daun tersebut.
Pecahan yang khas pada motif ini adalah pecahan garis. Pecahan garis mempunyai bentuk yang menyerupai dengan motif Jepara.
Keterangan:
Motif Madura ini banyak terdapat pada perahu, alat-alat untuk karapan sapi, hiasan bangunan rumah dan sebagainya. Bentuk motif ukiran ini kebanyakan berlapis-lapis (bersusun) sangat bagus, karena ukirannya kelihatan saling terpisah antara bentuk yang satu dengan yang lainnya. Bentuk ukiran yang bersusun ini tampak lebih hidup dan kelihatan sekali keindahannya yang khas, yang agak berbeda dengan motif tradisional yang lain.

0 komentar: